10kW 400kHz Induction Heating Coil Untuk Steel Melting Furnace

Coil Pemanas Induksi Pendingin Air Untuk Tungku Peleburan Baja

koil pemanas induksi, koil pemanas induksi, koil induksi panas, koil pemanas induksi, koil pemanas nduksi, pemanas koil induksi, koil untuk pemanas induksi, pemanas koil listrik, koil pemanas koil induksi, koil induksi, koil induksi, desain koil induksi, pemasok koil induksi, induksi coil forge, kumparan induksi diy

Kumparan induksi terdiri dari dua kumparan kawat berinsulasi yang dililitkan di sekitar inti besi biasa (M). Satu kumparan, disebut belitan primer (P), dibuat dari kawat kasar yang relatif sedikit (puluhan atau ratusan). Gulungan lainnya, belitan sekunder, (S) biasanya terdiri dari hingga satu juta putaran kawat halus (hingga 40 gauge).

Arus listrik dilewatkan melalui primer, menciptakan medan magnet.] Karena inti yang sama, sebagian besar medan magnet primer berpasangan dengan belitan sekunder. [Rujukan?] Primer berperilaku sebagai induktor, menyimpan energi dalam magnet terkait bidang.Ketika arus primer terputus secara tiba-tiba, medan magnet runtuh dengan cepat.Ini menyebabkan pulsa tegangan tinggi dikembangkan melintasi terminal sekunder melalui induksi elektromagnetik.Karena banyaknya lilitan pada kumparan sekunder, pulsa tegangan sekunder biasanya ribuan volt.Tegangan ini seringkali cukup untuk menyebabkan percikan listrik, melompati celah udara (G) yang memisahkan terminal keluaran sekunder.Untuk alasan ini, kumparan induksi disebut kumparan percikan.

Apa itu kumparan induksi (induktor)?

Kumparan Induksi, juga disebut induktor, choke atau reaktor, adalah komponen listrik dua terminal pasif yang menyimpan energi dalam medan magetik ketika arus listrik mengalir dan induktor biasanya terdiri dari gulungan kawat berinsulasi menjadi kumparan di sekitar inti.

Tungku induksi terdiri dari wadah nonkonduktif yang menahan muatan logam yang akan dilebur, dikelilingi oleh gulungan kawat tembaga.Arus bolak-balik yang kuat mengalir melalui kabel.Kumparan menciptakan medan magnet pembalikan cepat yang menembus logam.Medan magnet menginduksi arus eddy, arus listrik melingkar, di dalam logam, dengan induksi elektromagnetik.Arus eddy, yang mengalir melalui hambatan listrik logam curah, memanaskannya dengan pemanasan Joule.Dalam bahan feromagnetik seperti besi, bahan tersebut juga dapat dipanaskan oleh histeresis magnetis, pembalikan dipol magnet molekuler dalam logam.Setelah meleleh, arus pusaran menyebabkan pengadukan lelehan yang kuat, memastikan pencampuran yang baik.
Keuntungan dari pemanasan induksi adalah bahwa panas dihasilkan di dalam muatan tungku itu sendiri daripada diterapkan oleh bahan bakar yang terbakar atau sumber panas eksternal lainnya, yang dapat menjadi penting dalam aplikasi di mana kontaminasi menjadi masalah.
Frekuensi operasi berkisar dari frekuensi utilitas (50 atau 60 Hz) hingga 400kHz atau lebih tinggi, biasanya tergantung pada bahan yang akan dilebur, kapasitas (volume) tungku dan kecepatan leleh yang diperlukan.Umumnya, semakin kecil volume lelehan, semakin tinggi frekuensi tungku yang digunakan;Hal ini disebabkan oleh kedalaman kulit yang merupakan ukuran jarak penetrasi arus bolak-balik di bawah permukaan konduktor.Untuk konduktivitas yang sama, frekuensi yang lebih tinggi memiliki kedalaman kulit yang dangkal — yaitu penetrasi yang lebih sedikit ke dalam lelehan.Frekuensi yang lebih rendah dapat menghasilkan pengadukan atau turbulensi pada logam.
Besi pelebur tungku seberat satu ton yang telah dipanaskan sebelumnya dapat melelehkan muatan dingin untuk memenuhi kesiapan dalam waktu satu jam.Catu daya berkisar dari 10kW hingga 42 MW, dengan ukuran leleh masing-masing 20 kg hingga 65 ton logam.